Kopeklin.id | Satu tangki penyimpanan bahan bakar minyak di kilang Cilacap terbakar pada Sabtu (13/11/2021).
Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok angkat bicara terkait peristiwa tersebut.
Baca Juga:
Veronica Tan di Kabinet Merah Putih, Prabowo Titipkan Misi Besar untuk Anak dan Perempuan
Ahok mengaku belum mengetahui pasti apa penyebab kebakaran tersebut namun ia menduga karena terkena petir.
“Laporan sementara sudah dipadamkan, penyebab belum tahu, biasanya sama alasannya, kena petir,” bebernya, Minggu (14/11/2021).
Lebih lanjut, Ahok menyatakan bahwa Pertamina sejatinya telah melakukan evaluasi keamanan pasca kebakaran di Kompleks Kilang Balongan, Maret 2021 lalu.
Baca Juga:
Jika Diusung PDIP di Pilgub Jakarta 2024, Ahok Siap Menangkan Anies Baswedan
Ahok mengaku turut mendatangi langsung kilang Balongan untuk melakukan peninjauan terkait dampak kebakaran secara dekat.
Namun untuk kebakaran kali ini, Ahok mengatakan tidak akan turun langsung ke lapangan dan menyerahkan pengusutan kepada pihak kepolisian.
Dia menyatakan hanya akan melakukan pemantauan melalui sistem command center yang terletak di Graha Pertamina, depan Stasiun Gambir.
Di sisi lain, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati juga belum memberikan keterangan pasti terkait penyebab kebakaran tersebut.
Nicke menyatakan pihaknya akan melakukan evaluasi dan investigasi serta menyebut insiden tersebut penting untuk lesson learn-nya.
Sementara Direktur Utama Refining & Petrochemical Subholding Pertamina Djoko Priyono menuturkan api berhasil dipadamkan pada pukul 07.45 WIB, Minggu pagi dan dinyatakan aman pukul 09.15 WIB.
Setelah itu, tim penanganan melakukan penyekatan dan pendinginan pada tangki yang terbakar guna memastikan api tidak kembali menyambar. [Tio]