Suami Rina sehari-hari bekerja serabutan mulai dari buruh bangunan hingga berjualan keripik keliling.
Hal ini membuat penghasilan keluarganya hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari, dan belum mampu memasang listrik sendiri. Berkat program LUTD, kini ia dan keluarganya bisa dengan leluasa memanfaatkan listrik tanpa harus khawatir.
Baca Juga:
YBM PLN dan Srikandi PLN UP3 Garut Beri Dukungan bagi Guru Pahlawan Tanpa Tanda Jasa
Di Desa Cimenyan sendiri, sudah hampir 80 keluarga yang menikmati manfaat serupa.
Rasa syukur juga disampaikan oleh Cicih, warga Kampung Pasirwangi, Garut.
“Saya sangat berterima kasih kepada PLN dan seluruh pegawai yang sudah membantu mewujudkan mimpi kami. Sekarang rumah kami bisa terang dengan listrik sendiri,” ucapnya haru.
Baca Juga:
Dari Donasi Pegawai, PLN Hadirkan Sambungan Listrik Gratis bagi 2.000 Lebih Keluarga Prasejahtera
General Manager PLN UID Jawa Barat, Sugeng Widodo, menegaskan bahwa program ini adalah wujud nyata kepedulian pegawai PLN.
"Gotong royong ini menjadi energi baru, tidak hanya untuk penerima manfaat, tetapi juga bagi PLN dalam mendukung pembangunan berkelanjutan di Jawa Barat," ujarnya, dikutip Rabu (24/9/2025).
Sugeng menambahkan, "Dengan semangat berbagi cahaya, PLN berkomitmen untuk terus memperluas manfaat Light Up The Dream, sehingga semakin banyak keluarga prasejahtera yang bisa menikmati terang listrik, merajut mimpi, dan melangkah menuju masa depan yang lebih baik."