INKA pun siap melakukan produksi, termasuk menyediakan komponen dan pabriknya jika ada yang memesan.
Dia menyampaikan bahwa sekarang kota-kota besar di Indonesia sedang menuju green city dengan kendaraan yang rendah emisi.
Baca Juga:
Kemenko PMK Luncurkan SMART PMK dan Gelar Penilaian 360 Derajat untuk Perkuat Manajemen Talenta ASN
Kawasan tertentu, seperti Borobudur atau lainnya pun akan diisi oleh kendaraan berbasis listrik.
“Harga mobil listrik sekitar 3 kali lipat dari kendaraan berbahan bakar bensin/solar, jadi lebih mahal. Namun, kendaraan listrik sangat hemat dihitung dari operasi dan perawatan, karena mobil listrik sangat sedikit komponennya,” jelasnya. [mud]