Upaya lain dalam pengurangan emisi dan juga mendukung transisi energi menjadi Energi Baru Terbarukan, yaitu diresmikannya operasional Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Pulau Sebira dengan daya 400kWp.
Tak hanya itu, PLN juga mendukung penggunaan PLTS Atap atau PV Rooftop untuk 1.563 pelanggan dengan total kapasitas terpasang 9,8MWp sampai dengan Februari 2022.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Dalam pembangunan Program Kampung Iklim (Proklim), PLN juga telah melakukan pembinaan beberapa Proklim di Jakarta dan sekitarnya diantaranya Kampung Samtama Cempaka Putih, Kampung Kreo Kota Tangerang, Sekolah Sungai Ciliwung, dan Agroeduwisata Ragunan.
“Proklim ini sebuah terobosan yang bagus karena di sana ada integrasi berbagai aspek terkait lingkungan, kesehatan, sosial, sampai ekonomi, harus kita dukung,” terang Doddy.
Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta, yang turut hadir dalam acara tersebut juga mengatakan bahwa kesadaran untuk mengelola sampah perlu ditingkatkan di kalangan masyarakat.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
Ucapan terima kasih juga disampaikan oleh Anies kepada kolaborator yang tergabung untuk menciptakan lingkungan Jakarta lebih baik lagi, terutama mengatasi permasalahan sampah.
Berbagai penghargaan telah diraih PLN UID Jakarta Raya di bidang lingkungan.
Diantaranya ICA Awards 2020 Penghargaan Platinum kategori Pelibatan dan Pengembangan Masyarakat Program Sekolah Sungai Ciliwung, Nusantara CSR Awards 2020 kategori Peningkatan Mutu Kesehatan Program Kampung Peduli PHBS, IGA Awards 2021 kategori Penanganan Sampah Plastik Program Mendulang Berkah dari Sampah BSI GESIT.